Ikan Sebelah, Makanan Sisa Nabi Musa

Strike! ikan menyambar benang di tangan, lekas saya tarik ke atas boat. Di ujung benang, mulut seekor ikan aneh nyangkut di mata pancing yang saya taruh umpan udang, sejenak saya memperhatikan seksama ikan tak biasa itu, "Namanya ikan sebelah." ujar Helmi, kawan memancing sore itu pada medio agustus lalu di Ulee Lheu, Banda Aceh.

Saya masih tak habis pikir melihat wujud ikan sebelah, selama memancing, baru kali saya dapat ikan berbentuk pipih, kedua matanya terdapat pada satu sisi saja, bagian atas ikan ini berwana coklat kehitaman, sisi bawah putih, berukuran sedang dengan panjang sekitar 20cm.

Barangkali karena bentuknya sebelah, makanya ikan ini diberi nama ikan sebelah. Konon, ikan ini punya sebab berbentuk sebelah. "Ada yang mengatakan, awalnya ikan ini berbentuk satu, lalu dimasak dan dimakan oleh Nabi musa, Nabi hanya memakan sebelahnya saja, dengan kuasa Allah, ikan ini hidup lagi dan meloncat ke dalam laut dengan wujud tinggal sebelah." Kata Helmi.

Sejak duduk di bangku SMP, helmi sudah punya hobi memancing, dari pengalaman memancing itulah ia mengetahui sedikit banyaknya cerita ikan sebelah. Namun, ia juga meragukan cerita yang beredar dari para orang tua tersebut, apakah memang benar terjadi atau hanya cerita rekayasa.

Selesai mancing saya membawa pulang ikan sebelah tersebut, kebetulan saya tinggal di keluarga abang kandung dan kakak ipar, mereka juga ikut terkejut melihat ikan tersebut, "Aneh kali kok ikan ini" ujar kakak ipar saya. Setelah dibersihkan, ikan tersebut di goreng kakak ipar. Saya ikut mencicipi, rasanya enak dan empuk.

Lebih lanjut, saya sendiri tertarik mencari info ikan yang juga bernama Flatfish itu, bantuan mecin pencari google merujuk saya pada situs wikipedia.or.id. Ensiklopedia bebas tersebut menulis, ikan sebelah laut dikenal juga sebagai ikan sisa Nabi, ikan air masin dan tawar ini terdapat di kawasan tropika, termasuk di negara-negara ASEAN.

Ikan Sebelah Laut ini amat penting secara komersil. Ikan ini dikatakan mengandungi kandungan nutrisi yang cukup tinggi disamping memiliki rasa yang lazat. Bagaimanapun, stok ikan ini adalah terbatas. Ikan berbadan pipih ini suka sekali menyamar, menyesuaikan dengan kondisi lingkungannya dengan cara memendamkan badannya ke dalam lumpur atau pasir di dasar taut, sementara hanya matanya yang muncul ke permukaan.

Lebih lengkap silahkan klik link ini http://ms.wikipedia.org/wiki/Ikan_Sebelah_Laut.