Berbuka dengan Tiga Kiss
Sore itu, saya berkostum sedikit mirip Pak Haji. Yang dulunya saya suka bercelana, kini tampil beda dengan memakai sarung berwarna keemasan dengan motif gambar kotak-kotak, di padu dengan baju koko berwarna putih pembelian lebaran tahun lalu, tak lupa kopiah hitam juga nyangkut di kepala saya. “5:5 samaUstadz Jefri Al Bukhori” komentar Si Udin, yang menjadi kawan buka bareng sore itu! Saya tidak sedang di cafe, apalagi di restaurant, yang pasti bukan di tempat yang berbau kemewahan, Saya menunggu bedug buka di ruang tamu kantor Harian Aceh, cuma saya dan si Udin, sang OB Harian Aceh (HA). Yang lain teman wartawan yang biasa ikut nongol, kini entah kemana memenuhi jadwal berbuka di tempat lain.